gambaran pengetahuan gizi dan kebiasaan konsumsi makanan cepat saji (fastfood) pada remaja di sman 10 kota jambi

Author(s):
   nadila
Tahun:
   2024
NIM Mahasiswa:
 202031016
Nama Mahasiswa:
 NADILA
Nama Penulis:
 NADILA
Item Type:
 Karya ilmiah mahasiswa (tesis, skripsi, KTI, laporan PKL)
Keyword(s):
fast food, kebiasaan konsumsi, pengetahuan gizi, remaja
Abstract :
Remaja adalah kelompok usia dengan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa yang mengalami tahap perkembangan dan pertumbuhan yang ditandai dengan adanya perubahan pada psikis, kognitif, serta fisik secara pesat. Pengetahuan gizi pada remaja dapat mempengaruhi pemilihan makanan remaja tersebut untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh. Zaman yang serba modern ini banyak sekali makanan cepat saji (fast food) yang digemari remaja dan didukung oleh iklan yang sangat menarik, sehingga fast food cepat sekali dalam pemasarannya, akan tetapi kebiasaan mengonsumsi fast food dapat menyebabkan berbagai gangguan
kesehatan seperti overweight. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan gizi dan kebiasaan konsumsi fast food pada remaja di SMAN 10 Kota Jambi dan dilaksanakan pada bulan april-agustus 2024. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif Pengumpulan data dengan cara membagikan kuesioner pengetahuan gizi dan kuesioner FFQ. Jumlah sampel 85 remaja. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat untuk mengetahui
gambaran pengetahuan gizi dan kebiasaan konsumsi fast food. Hasil penelitian menunjukkan gambaran pengetahuan gizi kurang baik sebanyak 44 responden (51,8%), sedang sebanyak 29 responden (34,1%) dan baik sebanyak 12 responden (14,1%). Gambaran kebiasaan konsumsi fast food sebanyak 80 responden (94,1%) tidak biasa konsumsi dan sebanyak 5 responden (5,9%) biasa konsumsi. Dapat disimpulkan bahwa masih terdapat remaja yang kurang memahami pengetahuan gizi dan biasa konsumsi fast food. Diharapkan bagi pihak sekolah perlu melakukan pengendalian konsumsi fast food pada remaja di sekolah, dengan cara edukasi kepada pedagang di kantin sekolah yaitu menjual jajanan yang baik dan menyehatkan untuk remaja dan mengurangi jenis jajanan dan makanan terkait fast
food.