pengaruh anger management terhadap pengontrolan rasa marah pada pasien skizofrenia dengan resiko perilaku kekerasan di tumah sakit jiwa daerah provinsi jambi

Categorie(s):
   SKRIPSI
Author(s):
   Via Audri Vitrah
Tahun:
   2024
Kode:
 pengaruh anger management terhadap pengontrolan rasa marah pada pasien skizofrenia dengan resiko per
NIM Mahasiswa:
 202021006
Nama Mahasiswa:
 VIA AUDRI VITRAH
Nama Penulis:
 VIA AUDRI VITRAH
Item Type:
 Karya ilmiah mahasiswa (tesis, skripsi, KTI, laporan PKL)
Keyword(s):
pengontrolan, rasa marah, skizofrenia dan anger management
Abstract :
PENGARUH ANGER MANAGEMENT TERHADAP
PENGONTROLAN RASA MARAH PADA PASIEN
SKIZOFRENIA DENGAN RESIKO PERILAKU
KEKERASAN DI RUMAH SAKIT JIWA
DAERAH PROVINSI JAMBI
Via Audri Vitrah
ABSTRAK
Pengontrolan rasa marah pada pasien skizofrenia dengan resiko perilaku
kekerasan di rumah sakit jiwa daerah provinsi jambi Pengontrolan rasa marah
terhadap pasien skizofrenia salah satunya memberikan asuhan keperawatan yaitu
Terapi Anger Management. Menurut videbeck (2020) Skizofrenia menyebabkan
pikiran, persepsi, emosi dan perilaku individu menjadi menyimpang. Penelitian ini
adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang bertujuan untuk
mengetahui hubungan Anger Management kepada pengontrol rasa marah pada
pasien skizofrenia dengan resiko prilaku kekerasan yang dirawat diruangan rawat
inap Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Jambi. Populasi penelitian ini sebanyak
19 orang dengan jumlah sampel 7 orang teknik pengumpulan sampel Purposive
sampling. Penelitian ini dilakukan pada tangal 11 sampai 16 juli. Data diperoleh
dengan cara pengisian kuesioner dan diolah dengan Analisis univariat dan bivariat
menggunakan T-test Dependen. Hasil penelitian dari 7 responden sebelum
diberikan terapi Anger Management dengan nilai mean sebesar 8,43 rata-rata rasa
marah pasien resiko perilaku kekerasan sebelum terapi Anger Management dalam
kategori sedang. Sedangkan setelah diberikan terapi Anger Management dengan
nilai mean sebesar 5,86 . rata-rata rasa marah pasien resiko perilaku kekerasan
setelah terapi Anger Management dalam kategori Ringan. Hasil analisa bivariat
Pre Test (sebelum diberikan terapi) sebesar 8.43 dengan standar deviasi 1.618,
sedangkan Post Test (setelah diberikan terapi) sebesar 5.86 dengan standar
deviasi sebesar 2.035, Dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang terjadi antara
Anger Management dengan pegontrol rasa marah pada pasien skizofrenia di
Ruang Rawat Inap RSJD Provinsi Jambi
Pengontrolan rasa marah pada apsien skizofrenia diharapkan di berikan terapi
Anger Management agar pasien dapat mengontrol rasa marah nya sendiri.
Kata kunci: Pengontrolan, Rasa Marah, Skizofrenia dan Anger Management