hubungan usia ibu hamil,paritas dan kunjungan anc dengan kejadian preeklamsia di puskesmas kota jambk
Author(s):
Melda
Tahun:
2025
NIM Mahasiswa:
202121012
Nama Mahasiswa:
MELDA
Nama Penulis:
Melda
Item Type:
Karya ilmiah mahasiswa (tesis, skripsi, KTI, laporan PKL)
Keyword(s):
kunjungan anc,paritas,preeklamsia,usia ibu hamil
Abstract :
Preeklamsia menyumbang proporsi signifikan terhadap kematian maternal,
terutama di negara berkembang. jumlah kasus Preeklampsia di Kota Jambi Tahun
2023 terbanyak adalah di Puskesmas Talang Bakung yaitu sebanyak 34 orang,
Puskesmas Koni sebanyak 4 orang dan Puskesmas olak Kemang sebanyak
20 orang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional.
Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan usia ibu hamil, paritas dan
kunjungan ANC dengan kejadian Preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Kota
Jambi. Penelitian dilakukan pada tanggal 13-17 Juni 2025. Populasi penelitian
adalah seluruh ibu hamil yang mengalami Preeklampsia di 3 data sekunder (rekam
medis) Puskesmas Kota Jambi tahun 2023 yaitu sebanyak 58 sampel, teknik
sampel dengan cara total sampling. Analisis yang digunakan adalah univariat dan
bivariat, uji yang digunakan adalah uji Chi- square. Sebagian besar (67,2%)
responden mengalami Preeklampsia ringan, lebih dari separuh (51,7%) responden
hamil di usia 20-35 tahun (tidak berisiko), sebagian besar (60,3%) responden
adalah paritas primipara, lebih dari separuh (56,9%) responden tidak patuh
melakukan kunjungan ANC. Ada hubungan yang signifikan antara usia ibu hamil
(p= 0,000), paritas (p= 0,001), kunjungan ANC (p= 0,001) dengan kejadian
Preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Kota Jambi. Puskesmas diharapkan
dapat memperkuat upaya promotif dan preventif dengan melaksanakan penyuluhan
rutin terkait faktor risiko preeklampsia, khususnya bagi ibu hamil dengan usia
berisiko dan primigravida. Tenaga kesehatan juga perlu meningkatkan pemantauan
pada kunjungan ANC serta memberikan edukasi lebih intensif mengenai
pentingnya pemeriksaan kehamilan secara teratur minimal enam kali selama
kehamilan (satu kali pada trimester I, dua kali pada trimester II, dan tiga kali pada
trimester III). Selain itu, pendekatan berbasis keluarga serta kegiatan kunjungan
rumah perlu dioptimalkan untuk menjangkau ibu hamil yang belum patuh terhadap
jadwal ANC.
Kata Kunci : Kunjungan ANC, paritas, preeklamsia, usia ibu hamil
terutama di negara berkembang. jumlah kasus Preeklampsia di Kota Jambi Tahun
2023 terbanyak adalah di Puskesmas Talang Bakung yaitu sebanyak 34 orang,
Puskesmas Koni sebanyak 4 orang dan Puskesmas olak Kemang sebanyak
20 orang. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional.
Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan usia ibu hamil, paritas dan
kunjungan ANC dengan kejadian Preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Kota
Jambi. Penelitian dilakukan pada tanggal 13-17 Juni 2025. Populasi penelitian
adalah seluruh ibu hamil yang mengalami Preeklampsia di 3 data sekunder (rekam
medis) Puskesmas Kota Jambi tahun 2023 yaitu sebanyak 58 sampel, teknik
sampel dengan cara total sampling. Analisis yang digunakan adalah univariat dan
bivariat, uji yang digunakan adalah uji Chi- square. Sebagian besar (67,2%)
responden mengalami Preeklampsia ringan, lebih dari separuh (51,7%) responden
hamil di usia 20-35 tahun (tidak berisiko), sebagian besar (60,3%) responden
adalah paritas primipara, lebih dari separuh (56,9%) responden tidak patuh
melakukan kunjungan ANC. Ada hubungan yang signifikan antara usia ibu hamil
(p= 0,000), paritas (p= 0,001), kunjungan ANC (p= 0,001) dengan kejadian
Preeklampsia pada ibu hamil di Puskesmas Kota Jambi. Puskesmas diharapkan
dapat memperkuat upaya promotif dan preventif dengan melaksanakan penyuluhan
rutin terkait faktor risiko preeklampsia, khususnya bagi ibu hamil dengan usia
berisiko dan primigravida. Tenaga kesehatan juga perlu meningkatkan pemantauan
pada kunjungan ANC serta memberikan edukasi lebih intensif mengenai
pentingnya pemeriksaan kehamilan secara teratur minimal enam kali selama
kehamilan (satu kali pada trimester I, dua kali pada trimester II, dan tiga kali pada
trimester III). Selain itu, pendekatan berbasis keluarga serta kegiatan kunjungan
rumah perlu dioptimalkan untuk menjangkau ibu hamil yang belum patuh terhadap
jadwal ANC.
Kata Kunci : Kunjungan ANC, paritas, preeklamsia, usia ibu hamil