Search Repository Universitas Baiturrahim

Sarapan pagi merupakan suatu kegiatan makan dan minum yang dilakukan pada
saat bangun tidur pagi hari sampai dengan pukul 09.00 pagi. Di Indonesia, negara
yang termasuk negara dengan konsentrasi terendah karena kurangnya
perekonomian untuk menyediakan makanan yang diperlukan, 40% siswa
ditemukan tidak sarapan dan 50% siswa ditemukan tidak konsentrasi.
mempengaruhi 50% kinerja pembelajaran.Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan kebiasaan sarapan pagi dan kualitas tidur dengan
konsentrasi belajar siswa kelas XI SMAN 10 Tanjung Jabung Timur. Penelitian
ini dilaksanakan pada bulan Mei 2024, lokasi yang dipilih adalah siswa kelas XI
SMAN 10 Tanjung Jabung Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah
desain cross-sectional. Jumlah responden sebanyak 94 orang dengan mengisi
kuesioner kebiasaan sarapan pagi, kualitas tidur dan konsentrasi belajar. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik total sampling. Hasil: Hasil
penelitian menunjukkan sebanyak 59,6 persen responden memiliki kebiasaan
sarapan yang baik, sebanyak 57,4 persen responden memiliki kualitas tidur yang
buruk, dan sebanyak 55,3 persen responden kurang konsentrasi.Hasil uji korelasi
antara kebiasaan sarapan pagi dengan konsentrasi belajar menunjukkan nilai p-
value sebesar 0,093>0,05. Namun uji korelasi antara kualitas tidur dan konsentrasi
belajar menunjukkan nilai p-value 0,004 < 0,05.Kesimpulan Tidak terdapat
hubungan antara kebiasaan sarapan pagi dengan konsentrasi belajar dan terdapat
hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan konsentrasi belajar.
Kata Kunci: Kebiasaan sarapan pagi, kualitas tidur, konsentrasi belajar, siswa

Breakfast is an eating and drinking activity that is carried out when you wake up in until 09.00 am. In Indonesia, a country that has been listed as one of the least concentralett due to the lack of economy to provide the necessary food, 40% of the students were found to have no breakfast and 50% of the students were found to have no concentration, affecting 50% of the learning performance. The purpose of this study was to determine the relationship between the breakfast habits and the quality of sleep with the learning concentration of the students of Class XI of SMAN 10 Tanjung Jabung Timur. This research was conducted in May 2024, the site selected was class XI students of SMAN 10 Tanjung Jabung Timur. The research method is cross-sectional design. The number of respondents was 94 people by filling a questionnaire on breakfast habits, sleep quality and learning concentration. The sampling technique used was the convenience sampling technique. Results: The results showed that as many as 59.6 per cent of the respondents had good breakfast habits, as many as 57.4 per cent of the respondents had poor sleep quality and 55.3 per cent of the respondents were not concentrated. The results of the correlation test between breakfast habits and study concentration showed a p-value of 0.093-0.05. However, the correlation test between sleep quality and study concentration shows a p-value of 0.004 0.05. There is no relationship between breakfast habits and study concentration and a significant relationship between sleep quality and study concentration.

Keywords: Breakfast habits, sleep quality, study concentration, student