PENERAPAN MIRROR THERAPY TERHADAP KEKUATAN OTOT NY.M PASCA STROKE NON HEMORAGIK DI KELURAHAN LEGOK WILAYAH KERJA PUSKESMAS PUTRI AYU KOTA JAMBI
Author(s):
Siti, Ramdania
Tahun:
2024
NIM Mahasiswa:
202391024
Nama Mahasiswa:
SITI RAMDANIA
Nama Penulis:
SITI RAMDANIA
Item Type:
Karya ilmiah mahasiswa (tesis, skripsi, KTI, laporan PKL)
Keyword(s):
Kekuatan otot, Mirror therapy, Pasca Stroke
Abstract :
PENERAPAN MIRROR THERAPY TERHADAP KEKUATAN OTOT NY. M PASCA STROKE NON HEMORAGIK DI KELURAHAN LEGOK WILAYAH KERJA PUSKESMAS PUTRI AYU KOTA JAMBI
Stroke adalah suatu keadaan yang mengakibatkan seseorang mengalami kelumpuhan atau kematian karena terjadinya gangguan perdarahan di otak yang menyebabkan kematian jaringan otak. Stroke non hemoragik dikenal sebagai stroke iskemik, terjadi ketika aliran darah ke otak terhalang oleh bekuan darah atau sumbatan di pembuluh darah. Jenis ini merupakan yang paling umum, menyumbang sekitar 85% dari semua kasus stroke. Di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi, penulis menemukan bahwa rata-rata lansia yang mengalami stroke non hemoragik berjumlah 6-7 orang dalam 1 bulannya dan paling banyak berada pada Kelurahan Legok. Tujuan penulisan laporan akhir profesi ini adalah untuk memberikan dan menganalisis asuhan keperawatan gerontik dengan menerapkan mirror therapy terhadap kekuatan otot Ny. M pasca stroke non hemoragik di Kelurahan Legok wilayah kerja Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi tahun 2024. Evaluasi keperawatan yang tertuang dalam laporan tugas akhir ini sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, yakni mobilitas fisik meningkat dengan kriteria hasil yaitu pergerakan ekstremitas meningkat, kekuatan otot meningkat, rentang gerak (ROM) meningkat, gerakan terbatas menurun, kelemahan fisik menurun.
Stroke adalah suatu keadaan yang mengakibatkan seseorang mengalami kelumpuhan atau kematian karena terjadinya gangguan perdarahan di otak yang menyebabkan kematian jaringan otak. Stroke non hemoragik dikenal sebagai stroke iskemik, terjadi ketika aliran darah ke otak terhalang oleh bekuan darah atau sumbatan di pembuluh darah. Jenis ini merupakan yang paling umum, menyumbang sekitar 85% dari semua kasus stroke. Di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi, penulis menemukan bahwa rata-rata lansia yang mengalami stroke non hemoragik berjumlah 6-7 orang dalam 1 bulannya dan paling banyak berada pada Kelurahan Legok. Tujuan penulisan laporan akhir profesi ini adalah untuk memberikan dan menganalisis asuhan keperawatan gerontik dengan menerapkan mirror therapy terhadap kekuatan otot Ny. M pasca stroke non hemoragik di Kelurahan Legok wilayah kerja Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi tahun 2024. Evaluasi keperawatan yang tertuang dalam laporan tugas akhir ini sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, yakni mobilitas fisik meningkat dengan kriteria hasil yaitu pergerakan ekstremitas meningkat, kekuatan otot meningkat, rentang gerak (ROM) meningkat, gerakan terbatas menurun, kelemahan fisik menurun.