Studi Fenomenologi: Pengalaman Adaptasi Penderita Penyakit Menular Seksual
Author(s):
Ratu Kusuma, Dwi Kartika Pebrianti, Marnila Yesni, Rahmi Dwi Yanti
Tahun:
2023
Item Type:
Journal
eISSN/eISBN:
p-ISSN: 2302-8416 e-ISSN: 2654-2552
Keyword(s):
Pengalaman adaptasi, penyakit menular seksual, studi fenomenologi.
Abstract :
Penyakit menular seksual (PMS) merupakan salah satu penyebab permasalahan kesehatan, sosial
dan ekonomi di banyak negara dan 500 juta kasus baru PMS terjadi setiap tahun di seluruh dunia.
PMS merupakan pintu masuk infeksi HIV terutama sifilis. Sifilis dapat meningkatkan risiko
tertular HIV sampai 300 kali lipat. Konsekuensi negatif akibat PMS seperti infertilitas, kelahiran
mati, kelainan kongenital dan kanker serviks. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi
pengalaman adaptasi penderita PMS. Merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan
fenomenologi terhadap 10 partisipan (2 penderita sifilis dan 8 HIV/AIDS) yang dipilih secara
purposive. Pengumpulan data dilakukan melalui indepth interview, observasi dan dokumentasi.
Wawancara dilakukan di Klinik IMS dan VCT Puskesmas Putri Ayu dan Komunitas ODHA Kota
Jambi (Yayasan Kanti Sehati Sejati). Pengumpulan data dilakukan pada 13 Januari-16
Februari2021, wawancara personal berlangsung selama 60-75 manit dan wawancara bersamaan 75-
120 menit, direkam dengan perekam suara (voice recorder). Data dianalisis secara deskriptif
melalui analisis tema, diperoleh hasil berupa 7 tema yang berhubungan dengan pengalaman
adaptasi penderita PMS meliputi: 1) keluhan dan komplikasi fisik penderita PMS; 2) dampak
psikologis akibat PMS; 3) faktor risiko PMS; 4) pengobatan PMS; 5) upaya pencegahan
kekambuhan/keparahan; 6) mekanisme koping penderita PMS; dan 7) respons perilaku adaptasi
penderita PMS: fisiologis, konsep diri, fungsi peran dan interdependen.
dan ekonomi di banyak negara dan 500 juta kasus baru PMS terjadi setiap tahun di seluruh dunia.
PMS merupakan pintu masuk infeksi HIV terutama sifilis. Sifilis dapat meningkatkan risiko
tertular HIV sampai 300 kali lipat. Konsekuensi negatif akibat PMS seperti infertilitas, kelahiran
mati, kelainan kongenital dan kanker serviks. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi
pengalaman adaptasi penderita PMS. Merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan
fenomenologi terhadap 10 partisipan (2 penderita sifilis dan 8 HIV/AIDS) yang dipilih secara
purposive. Pengumpulan data dilakukan melalui indepth interview, observasi dan dokumentasi.
Wawancara dilakukan di Klinik IMS dan VCT Puskesmas Putri Ayu dan Komunitas ODHA Kota
Jambi (Yayasan Kanti Sehati Sejati). Pengumpulan data dilakukan pada 13 Januari-16
Februari2021, wawancara personal berlangsung selama 60-75 manit dan wawancara bersamaan 75-
120 menit, direkam dengan perekam suara (voice recorder). Data dianalisis secara deskriptif
melalui analisis tema, diperoleh hasil berupa 7 tema yang berhubungan dengan pengalaman
adaptasi penderita PMS meliputi: 1) keluhan dan komplikasi fisik penderita PMS; 2) dampak
psikologis akibat PMS; 3) faktor risiko PMS; 4) pengobatan PMS; 5) upaya pencegahan
kekambuhan/keparahan; 6) mekanisme koping penderita PMS; dan 7) respons perilaku adaptasi
penderita PMS: fisiologis, konsep diri, fungsi peran dan interdependen.